CALIFORNIA - Direktur kreatif Assassin's Creed 3, Alex
Hutchinson mengatakan, sekuel game anyar yang menampilkan tokoh jagoan
Connor Kenway itu tidak akan mengusung
easy mode. Menurutnya, adanya
easy mode akan dapat merusak tantangan yang terdapat dalam
game bergenre aksi petualangan tersebut.
"Banyak
game yang rusak oleh mode
easy," ujar Hutchinson, seperti dilansir
Vg247, Selasa (4/9/2012). Ia mengatakan, jika Anda memainkan
game shooter dengan difasilitasi fitur
cover atau perlindungan terhadap tembakan yang dilancarkan musuh, kemudian Anda mengganti mode permainan menjadi
easy (mudah).
Maka, sebenarnya Anda tidak perlu berlindung dari tembakan musuh dan
itu akan merusak nikmatnya tantangan dalam bermain
game.
Lebih
lanjut ia mengumpamakan seperti buku yang ingin Anda baca. "Apakah Anda
ingin versi buku yang mudah atau versi yang kompleks?". Assassin's
Creed 3 tidak akan menampilkan mode permainan
easy, melainkan mengusung tingkat kesulitan menengah untuk permainan.
Akan tetapi,
gamer tetap diberikan opsi seperti pada sekuel sebelumnya, Brotherhood dan Revelations. Pada sekuel tersebut,
gamer akan ditantang untuk memenuhi persyaratan opsional ketika menyelesaikan misi dalam permainan.
Game Assassin's
Creed 3 yang dikembangkan Ubisoft Montreal ini akan meluncur pada
Oktober tahun ini di PlayStation 3 dan Xbox 360. Selain itu, November
tahun ini untuk Microsoft Windows (PC) serta di Wii U, namun belum
diketahui kapan tanggal perilisan
game Assassin's Creed 3 di konsol besutan Nintendo tersebut.
Sumber
